MEDAN | okemedan
Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat Provinsi Sumatera Utara resmi berakhir pada 3 Oktober 2025. Sebanyak 958 pelajar dari seluruh kabupaten/kota se-Sumut ambil bagian dalam ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia ini.
Setelah dua hari penuh kompetisi ketat di 7 zona penyelenggaraan, sebanyak 17 siswa terbaik dinyatakan lolos dan akan mewakili Provinsi Sumatera Utara pada OMI tingkat nasional yang akan digelar di Provinsi Banten pada 10–14 November 2025.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara, H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para juara. Ia berharap siswa-siswi yang terpilih bisa mempertahankan bahkan meningkatkan prestasinya di tingkat nasional.
“Saya berharap para juara semakin giat belajar agar dapat membawa nama harum Sumatera Utara di ajang nasional. Ini adalah peluang emas untuk menunjukkan kualitas madrasah kita,” ujar Ahmad Qosbi pada Jumat (10/10/2025).
OMI merupakan kompetisi akademik berskala nasional yang melibatkan siswa dari jenjang MI/SD, MTs/SMP, hingga MA/SMA. Ajang ini menjadi wujud nyata komitmen Kementerian Agama RI dalam mendorong semangat kompetisi sains di kalangan siswa madrasah.
“Kami ingin membentuk generasi muda yang unggul, berdaya saing global, serta menjadikan madrasah sebagai lembaga pendidikan yang maju, bermutu, dan mendunia,” ujar Qosbi.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumut, Dr. H. Erwin Pinayungan Dasopang, M.Si, menyebutkan bahwa kompetisi dilaksanakan di tujuh zona berbeda, termasuk di MAN 2 Langkat, MAN Tebing Tinggi, dan MTsN Nias Selatan. Total peserta berjumlah 958 siswa, dengan rincian: MI/SD: 189 peserta, MTs/SMP: 270 peserta dan MA/SMA: 499 peserta
Terdapat 11 mata pelajaran yang dilombakan, antara lain Matematika, IPA, IPAS, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Geografi, dan IPS.
Inilah Daftar 17 Juara OMI Provinsi Sumatera Utara 2025:
Muhammad Adrian – MTsN 2 Deli Serdang (Matematika Terintegrasi)
Ranggi Ramadhani Maha – MTsN Dairi (IPA Terintegrasi)
M. Faizul Khairi Rangkuti – MAN Karo (Matematika Terintegrasi)
Yusuf Hanafi Manik – MAN Dairi (Matematika Terintegrasi)
Nadya Zahra Br Saragih – SMA Unggulan CT Foundation (Biologi)
Marissha Syahrani Lubis – MAN Labuhanbatu (Biologi)
Nalya Zahira – MIN 1 Dairi (Matematika Terintegrasi – MI/SD)
Keandre Arkana Zebua – MIN 1 Medan (IPAS Terintegrasi – MI/SD)
Arka Maesa Aristia – MTsN 2 Medan (Matematika Terintegrasi – MTs/SMP)
Keisha Chalida Nadwa Tanjung – MTsN 3 Tapanuli Selatan (IPA Terintegrasi – MTs/SMP)
Fara Humaira – MTsN Tanjungbalai (IPS Terintegrasi – MTs/SMP)
Nursofia Simanjuntak – MAS Al Ikhlas Tarutung Dua (Matematika Terintegrasi – MA/SMA)
Daffa Raehan Amri Lubis – MAN 1 Mandailing Natal (Biologi Terintegrasi)
M. Adhitya Bagaskara – MA Al Azhar As Syarif Deli Serdang (Fisika Terintegrasi)
Aulia Naura Ala Br Ginting – MAN Karo (Kimia Terintegrasi)
Atilla Fathan Firanska – MA Al Azhar As Syarif Deli Serdang (Ekonomi Terintegrasi)
Mhd. Riski Dalimuthe – MAN Insan Cendikia Tapanuli Selatan (Geografi Terintegrasi)
Ketua Komite OMI Sumut 2025, Dr. Nursyamsiah, menyatakan optimisme bahwa para juara dapat bersaing secara maksimal di tingkat nasional.
“Mereka adalah bibit unggul. Kita optimis mereka akan mengukir prestasi dan membawa pulang kebanggaan bagi Sumatera Utara,” ucapnya.
OM – diurwan
