MEDAN | okemedan
Program Studi Ilmu Komunikasi mengadakan kegiatan Tinjauan Kurikulum 2025 sebagai langkah strategis dalam memastikan kurikulum yang relevan dan adaptif terhadap perkembangan dunia kerja dan dinamika industri komunikasi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan narasumber ahli Ilmu Komunikasi, stakeholder dari dunia profesional, alumni, serta dosen dan mahasiswa Ilmu Komunikasi. Senin, (6/10/2025).
Dalam sambutannya Yusniah, MA selaku Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi menyampaikan “bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen program studi dalam melakukan evaluasi dan pengembangan kurikulum secara berkelanjutan”.
Selanjutnya, “Kami ingin memastikan bahwa lulusan Ilmu Komunikasi tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga kompetitif dan relevan di dunia kerja,” ujarnya.
Dalam paparannya, Prof. Dewi menekankan pentingnya integrasi antara teori dan praktik dalam kurikulum, serta perlunya pemutakhiran mata kuliah agar sesuai dengan perkembangan teknologi digital dan kebutuhan industri saat ini.
Tinjauan kurikulum Prodi Ilmu Komunikasi 2025 dilaksanakan di Meeting Room lt 2 FIS UINSU kampus Tuntungan ini menghadirkan narasumber Prof. Dra. Dewi Kurniawati, M.Si., Ph.D, Guru Besar Ilmu Komunikasi dari Universitas Sumatera Utara, sebagai narasumber utama.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan stakeholder, Dr. Fahri Azhari, SSTP, MSP dari Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara dan Marga Tina Dwi Kapriyanti dari PT Garuda Indonesia, dosen tetap dan tidak tetap Ilmu Komunikasi, organisasi mahasiswa CRNTV UINSU, HMJ Ilmu Komunikasi, mahasiswa ilmu komunikasi, dan dari kalangan alumni turut hadir Fatiah, yang saat ini bekerja di PT Garuda Indonesia, serta Akbar Aldi Kautsar, S. I. Kom, M. Sos, alumni yang berkarier di media online.
Kedua stakeholder yang berhadir memberikan masukan berharga terkait kebutuhan kompetensi lulusan Ilmu Komunikasi di instansi pemerintahan, BUMN maupun swasta. Dan sesi diskusi berlangsung interaktif, di mana peserta aktif memberikan masukan dan saran terhadap rencana kurikulum baru yang akan diterapkan mulai tahun 2025.
Dengan adanya kegiatan ini, Program Studi Ilmu Komunikasi berharap dapat menghasilkan kurikulum yang kontekstual, adaptif, dan mampu mencetak lulusan yang kompeten, inovatif, serta siap bersaing di era digital dan global.
OM – Akbar Aldi Kautsar
