Shaki Incar Emas Cabor Tarung Derajat di Arena Porprovsu 2026

MEDAN | okemedan

Mahasiswa semester 4 Fakultas Teknik Sipil Univeristas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) optimis mempersembahkan medali emas diajang Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Proprovsu) yang dihelat 2026 mendatang.

Pasalnya, petarung dalam olahraga beladiri tarung derajat ini telah memberikan kontribusi 3 medali yakni emas (gerak tarung putra), perak (gerak tarung bercampuran dan perak (gerak bertahan menyerang) pada Porprovsu yang digelar di Medan pada 2022, lalu

Cowok bernama Shaki Putra merupakan salah satu atlet tarung derajat Kota Medan yang dipersiapkan pada Proprovsu 2026. Anak dari pasangan Mirwan dan Erlina terus mematangkan diri dengan latihan rutin di halaman masjid Baiturrahman Jalan Bajak 4 Medan.

Pria kelahiran 23 Nopember 2004 ini masuk olaharaga bela diri tarung derajat awalnya hanya ikut-ikutan. Seiring berjalannya waktu cowok yang akrab disapa Sakhi ini pun menjadi tertarik. Bakatnya di bidang olahraga tarung derajat terbentuk dan menyatu dalam jiwa.

“Tujuan saya masuk tarung derajat ingin berprestasi dan jadi atlet yang terlatih sampai bisa membanggakan orang tua, keluarga dan mengharumkan nama Kota Medan dan Provinsi Sumut,” ujar anak keempat dari lima bersaudara ini di Medan, Jumat (13/6/2025).

Atlet yang berdomisili di Jalan Bajak 4 Kecamatan Medan Amplas tertarik dengan tarung derajat karena merupakan asli bela diri asal Indonesia, dan sampai saat ini pencipta bela diri tarung derajat masih hidup dan bugar. Selain itu, bela diri ini full body kontek

“Tarung derajat tidak bercabang dimana-mana, tetapi ada dimana-mana, tetap berdiri satu yaitu tarung derajat namanya. Saya sangat suka dengan tarung derajat karena dengan sistem latihan dan persaudaraan yang tiada putus”, jelas penyandang sabuk kurata 5 ini.

Pendoyan sate Padang ini selama mengikuti tarung derajat telah menasbihkan berbagai prestasi antara lain meraih emas kategori gerak tarung putra dan kategori gerak tarung bercampuran, perunggu kategori gerak bertahan menyerang pada Kejurda Pelajar 2019.

Selain itu, mendulang emas kategori gerak tarung putra, perak kategori gerak tarung bercampuran dan kategori gerak bertahan menyerang pada Porprovsu 2022. Selanjutnya, gagal memberikan kontribusi medali untuk kontingen Sumut pada PON 2024.

Pemilik tinggi 168 cm dan berat badan 60 kg sekarang lagi fokus latihan untuk mematangkan persiapan menuju arena Porprovsu. Alumni SMK Negeri 2 Medan ini akan mengerahkan seluruh kemampuannya agar dapat tampil secara apik dan maksimal serta dapat menyumbangkan medali emas untuk kota Medan.

“Saya bertanding pada kategori seni gerak meliputi kemampuan teknik, fisik, dan mental yang diperlukan untuk mempraktekkan gerak-gerak seni bela diri tarung derajat. Atlet juga harus memiliki kemampuan menghafal pola gerak dan koordinasi tubuh yang baik, serta memiliki kemampuan menghadirkan presentasi yang menarik dan dinamis”, terangnya

“Intinya pada Porprovsu 2026 harus mampu mendulang emas dan ingin mengulangi kesuksesan Porprovsu 2022. Raihan emas yang diincar tentunya sebagai modal untuk tahap berikut dalam penyeleksian atlet dengan misi mengambil tiket PON NTT-NTB yang akan digelar tahun 2028,” tutupnya.

OM – dewa