Sempat Berobat ke Penang, Pengacara Hotma Sitompul Meninggal Dunia, DImakamkan di San Diego Hill

OkeNation276 Dilihat

JAKARTA | okemedan.

Kabar duka menyelimuti dunia hukum Indonesia. Pengacara kondang Hotma Sitompul meninggal dunia Rabu, pukul 11.15 WIB . Dia mengembuskan napas terakhir dalam usia 68 tahun, di ICU RSCM Kencana, Jakarta. Kepergian tokoh yang dikenal dengan gaya bicaranya yang lugas dan pembelaannya yang gigih ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, kolega, dan para kliennya. Kabar meninggalnya Hotma disampaikan oleh pengacara Yudha Khana Saragih, yang bertugas di kantor pengacara Hotma Sitompoel Law Firm.

“Bapak dan guru serta pembina kita Dr. Hotma P.D. Sitompoel, S.H., M.Hum telah Tutup Usia. Mohon doa-nya,” ujar Yudha,  Rabu (16/4/2025).

Jenazahnya akan dikebumikan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu (19/4/2025).

Perwakilan keluarga, Philipus Sitepu, menyampaikan bahwa jenazah Hotma Sitompul saat ini disemayamkan di rumah duka di Jalan Pangeran Antasari, Nomor 79A, Jakarta Selatan.

“Dari hari ini sampai dengan Sabtu pagi nanti jenazah akan disemayamkan di rumah duka. Kemudian akan dikebumikan di San Diego Hills,” kata Philipus di RSCM Kencana, Jakarta Pusat.

Kemarin, mantan istri dan putranya Bams, vokalis Samsons tampak datang melayat namun hanya diam saat dimintai komentarnya oleh wartawan.

Cuci darah

Sebelum cuci darah dan dirawat di RSCM Jakarta, Hotma  Sitompul sempat dirawat di Penang, Malaysia.

“Pak Hotma memang beberapa waktu ini sakit. Terakhir dirawat di Penang, kemudian di RSCM kurang lebih 4 sampai 5 hari. Pagi tadi kondisi beliau menurun drastis dan pukul 11.15 dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.

Dikutip dari InsertLive, Hotma beberapa kali dilaporkan cuci darah sebelum meninggal dunia.

Cuci darah atau dialisis adalah perawatan bagi orang dengan kondisi ginjal yang sudah tidak lagi berfungsi. Bila mengalami gagal ginjal, ginjal tidak bisa lagi menyaring darah sebagaimana mestinya

Akibatnya, limbah dan racun menumpuk di aliran darah. Limbah yang umum termasuk limbah nitrogen (urea), limbah otot (kreatinin), dan asam. Limbah tersebut biasanya keluar dari tubuh saat buang air kecil. Dialisis bekerja pada ginjal dengan membuang produk limbah dan cairan berlebih dari darah.

Orang yang memiliki penyakit ginjal stadium akhir atau gagal ginjal mungkin memerlukan dialisis ginjal. Adapun kondisi yang memicu peningkatan risiko gagal ginjal adalah:

Beberapa orang mengalami masalah ginjal karena alasan yang tidak diketahui. Gagal ginjal dapat menjadi kondisi jangka panjang, atau dapat terjadi tiba-tiba (akut) setelah penyakit atau cedera parah. Gagal ginjal akut dapat pulih.

Ada lima tahap penyakit ginjal. Pada penyakit ginjal stadium 5, penyedia layanan kesehatan menganggap pasien sudah di fase gagal ginjal. Pada tahap ini, ginjal Anda hanya berfungsi kurang dari 15 persen secara normalnya. Terapi terakhir diarahkan untuk dialisis atau transplantasi ginjal agar tetap hidup. Beberapa orang menjalani dialisis sambil menunggu transplantasi.

Dialisis umum terjadi. Lebih dari 2 juta orang di seluruh dunia mengobati penyakit ginjal dengan dialisis atau transplantasi ginjal. Ada dua jenis dialisis, hemodialisis dan dialisis peritoneal.

Hotma Sitompul memiliki nama lengkap Hotma Parapatuan Daniel Sitompul. Ia lahir di Tanah Karo, Sumatera Utara, pada 30 November 1956.

Hotma merupakan salah satu pengacara kondang Indonesia, lulusan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia dikenal dengan sepak terjangnya di dunia hukum, utamanya dalam menangani sejumlah kasus besar dan kontroversial.

 

OM – nta