SERGAI | okemedan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) mendukung pelaksanaan even-even nasional maupun internasional di Sumut. Kita patut bangga saat ini Sumut menjadi perbincangan tingkat nasional. Khususnya banyak menjadi tuan rumah event baik tingkat dunia maupun nasional”, ujar Pj Gubsu Dr Drs H Agus Fatoni MSi dalam sambutan di acara Seremonial Start Sumatera Utara Rally di Alun-alun Serdang Bedagai, Jumat (2/8).
Pj Gubsu menyebutkan, hari ini kita bersyukur menjadi tuan rumah kegiatan reli di tahun ini. Hal ini merupakan kebanggaan bagi Sumut karena ekonomi kerakyatan berkembang, tenaga kerja terserap dan pariwisata semakin baik.
“Pemprovsu terus memberi dukungan baik berupa anggaran ataupun dukungan yang lain. Agar even-even bisa terus dilaksanakan sehingga bisa membawa nama Sumut”, tandasnya.
Hadir Ketua DPRD Sumut Dr Sutarto MSi, Wabup Sergai Adlin Tambunan, Dewan Pembina IMI Sumut Musa Rajekshah (Ijeck), dan undangan lainnya.
Pj Gubsu menuturkan, kita juga bangga dalam waktu dekat bulan September akan datang, Sumut menjadi tuan rumah PON yang ke-21. Ini merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi Sumut. Apalagi menjadi tuan rumah penuh perjuangan. Sebelumnya Sumut menjadi tuan rumah PON pada tahun 1953.
Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution mengucapkan terimakasih kepada seluruh sponsor yang telah memperkarsai kegiatan reli ini sehingga terlaksana dengan baik.
“Terimakasih buat Pertamina, Bank Mandiri, PT. PP Lonsum, Indohome dan seluruh sponsor yang mendukung kegiatan rally ini.”Panitia berterima kepada Pemkab Serdangbedagai yang telah luar biasa membantu kami dari segala hal mulai dari persiapan hingga terlaksana even ini”, pungkasnya.
Sementara saat sesi Temu Pers, Dewan Pembina IMI Sumut Musa Rajekshah (Ijeck) menyebut, Indonesia berpeluang mendapat bagian penyelenggaraan event World Rally Championship (WRC) selama lima tahun berturut-berturut.
“Saat rapat terbatas dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) kemarin kami sudah utarakan ke Pak Jokowi dan Presiden terpilih bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah event kejuaraan-kejuaraan dunia dan salah satunya WRC,” ujarnya.
Untuk WRC ini rencananya akan dilaksanakan di Sumut khususnya di Danau Toba. “Dan dari Ratas itu, berdoa saja kita bisa menjadi seri lima tahun penyelenggaraan, yakni dari 2026 sampai 2030. Kalau ternyata seperti itu jadi untuk kawan-kawan yang sudah investasi kendaraan di reli tidak sia-sia,” ujar Ijeck.
Untuk itu ia memohon dukungan dari semuanya agar pelaksanaan WRC bisa berjalan di daerah khusus di Sumut. “Kita berharap sama-sama kalau Mandalika sudah ada motor GP, Jakarta juga sudah ada F1 dan berharap di Sumut bisa punya rally,” harapnya.
Sebanyak 47 pereli dari berbagai provinsi mengikuti Sumatera Utara Rally Putaran 2 yang juga menjadi rangkaian kejuaraan APRC 2024 ini. Unggulan pertama masih ditempati juara nasional H Rahmat bersama co driver Hade Mboi di atas Hyundai i20. Pemenang kejurnas putaran pertama lalu H Rihans Variza dan navigator M Fahrezi Fahd (Hyundai i20) sebagai unggulan kedua.
Andalan tuan rumah Ijeck dan co driver Hervian Soejono di tempat ketiga, mengendarai Skoda Fabia.
Hari pertama lomba atau Leg 1 Sabtu (3/8), peserta harus menyelesaikan 6 SS (Spesial stage). Sedangkan Leg 2 Minggu, peserta masih harus menyelesaikan 4 SS lagi.
OM – surya
