LANGKAT | okemedan. Plt. Bupati Langkat H. Syah Afandin, SH diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat H. Amril, S.Sos, M.AP menghadiri audiensi Program Pendidikan Guru Penggerak dan Implementasi Permendikbudristek No.40 tahun 2021, bertempat di ruang pola Kantor Bupati Langkat, Stabat, Jum’at (1/12)
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Langkat Dr. H. Saiful Abdi, SH, SE, M.Pd mengatakan pihaknya terus berupaya menerapkan regulasi yang diterbitkan.
“Kami ikuti semua dengan mengikuti Permendikbudristek No 40 tahun 2021,” jelasnya.
“Kami di kabupaten Langkat ada sekitar 600 lebih sekolah dan guru penggeraknya baru 200 an atau sekitar 30%,” sebutnya.
Untuk itu, pihaknya, dinas pendidikan kabupaten Langkat berkomitmen untuk menambah jumlah guru penggerak dan mengembangkan, karena melalui program ini nantinya akan membawa perubahan yang baik untuk guru guru dan khususnya untuk pendidikan Kabupaten Langkat.
Direktur Guru Pendidikan dasar Dr. Rachmadi Widdiharto, M.A. berharap program prioritas kementerian seperti sekolah penggerak, guru penggerak, kurikulum merdeka, transisi paud SD, yang semuanya bisa dilihat program kementerian bisa dijalankan dengan baik.
“Pemerintah kabupaten Langkat telah menunjukkan progres yang cukup signifikan khususnya tentang program Kemendikbudristek. Kami berharap lebih dimaksimalkan lagi perannya dan tugasnya.,” imbuhnya.
Ditegaskannya, program guru penggerak, arahnya sebagai agen perubahan untuk mewujudkan merdeka pelajar .
“Guru penggerak nantinya untuk ditempatkan sebagai pengawasan pendidikan, pengawasan sekolah dan kepala sekolah,” sebutnya.
OMD – hm ilyas