Wartawan Disiram OTK Pakai Air Keras

OkePeristiwa73 Dilihat

MEDAN I okemedan. Aksi kekerasan terhadap wartawan kembali terjadi. Kali ini menimpa Persada Bhayangkara Sembiring SH (25). Pimpinan Redaksi media online jelajahperkara.com mengalami tindakan kekerasan serta oleh diserang OTK dengan menyiramkan Air Keras kebagian wajahnya, di Simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, persisnya dekat sebuah Rumah Makan BPK Tesalonika, Minggu (25/7/2021) malam sekira pukul 21.40 WIB.

Korban diselamatkan Bonni T Manullang, rekannya sekitar pukul 22.30 WIB dan dilarikan ke RSUP H Adam Malik Medan di Jalan Bunga Lau No 17 Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan Sumatera Utara untuk mendapatkan pertolongan medis.

Bonni menyebutkan, sekira pukul 22.00 WIB, dia ditelpon oleh korban meminta untuk datang ke TKP karena ada 2 orang pria tak dikenal menyiramkan air keras di bagian wajahnya.

Bonni T Manullang bergegas ke lokasi kejadian dan menemukan korban dalam kondisi sekarat. Selanjutnya Bonni membawa korban ke RSUP H Adam Malik Medan menggunakan sepeda motornya.

“Saya ditelepon dia, katanya ada yang menyiramkan air keras di wajahnya di Simpang Selayang, dan meminta saya datang ke lokasi untuk berikan pertolongan. Kemudian setelah saya tiba di TKP langsung saya bawa ke RS Adam Malik menggunakan sepeda motor,” pungkasnya di RSUP H Adam Malik Medan, Minggu (25/7/2021) malam.

Menurut keterangan korban diduga pelaku penyiraman air keras tersebut menggunakan sepeda motor jenis Viksion dengan perawakan tinggi kurus dengan berboncengan. Sebelumnya kata korban, dia ada janjian bertemu dengan seseorang berinisial HST di Simpang Selayang.

Tiba di lokasi pertemuan, korban turun dari sepeda motornya dan menunggu di pinggir jalan, namun HST belum tiba dilokasi.

Tidak berselang lama, tiba- tiba datang 2 orang pria mendekat dengan menggunakan sepeda motor jenis Viksion. Tanpa berbicara satu orang pria itu turun dari motornya dan langsung menyiramkan sesuatu ke bagian wajahnya yang belakangan diketahui adalah air keras.

Belum diketahui motifnya, karena kasus ini masih ditangani Polsek Medan Tuntungan dan Polrestabes Medan. Bahkan, tim Inafis sudah datang ke TKP serta ke RS Adam Malik dengan mendata maupun meminta keterangan dari korban.

Red

Tinggalkan Balasan