Persentase Warga Sumut Divaksin Masih Rendah

OkeSumbagut6 Dilihat

MEDAN I okemedan. Persentase warga Sumatera Utara menjalani vaksinasi Covid-19 masih rendah. Secara Nasional, cakupan vaksin pertama berada di peringkat 20 nasional dengan 40,23 %. Adapun vaksin kedua baru 21,58 % atau di posisi 23 nasional.

Untuk pemerintah terus melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat Sumatera Utara.

Salah satunya, meresmikan Sentra Vaksinasi bersama BUMN di Kota Medan, tepatnya di Lanud Soewondo Medan, Sabtu (26/6), bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, Pemerintah Daerah dan sejumlah Rumah Sakit.

Menteri BUMN Erick Thohir hadir bersama Wagubsu Musa Rajekshah.

Sentra vaksinasi ini sendiri ditargetkan mampu mengubah status zona di Kota Medan menjadi lebih aman di saat pandemi saat ini. Mengingat beberapa kota besar ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19, berdasarkan lonjakan kasus yang terjadi. Sebagaimana disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir di lokasi kegiatan vaksinasi.

“Saya mengingatkan pandemi ini belum berakhir. Saat ini, status zona merah muncul di berbagai kabupaten dan juga ibu kota provinsi. Meski upaya maksimal terus dilakukan pemerintah, namun harus mendapat partisipasi aktif dari masyarakat,” tutur Erick.

Erick menginginkan sentra vaksinasi tersebut direspons positif oleh masyarakat, dan bersedia divaksin. Terlebih lagi, pelayanan ini terbuka untuk siapa saja yang belum divaksin.

Berdasarkan data dari covid19.sumutprov.go.id/, status Kota Medan yang berpenduduk 2,43 juta orang atau 16,46% dari total populasi Sumut, berada di zona merah dengan penambahan kasus di atas 30 orang setiap hari.

“Sentra vaksinasi di Medan ditargetkan 5.000 orang per hari. Saya yakin bisa dicapai, karena semua orang dari berbagai kalangan bisa divaksin. Saya minta semua orang lebih disiplin dalam menjalankan 3 M,” pungkas Erick.

Untuk melayani sentra vaksinasi di lokasi eks Bandara tersebut, Kementerian BUMN menerjunkan 250 tenaga kesehatan yang dikoordinir oleh RS Pertamina Pangkalanberandan dan melibatkan pusat layanan kesehatan di Kota Medan, seperti Puskesmas Glugur Darat, Tegalsari, Tuntungan, Simalingkar, dan Terjun.

Hingga saat ini, enam Sentra Vaksinasi Bersama BUMN sudah menyasar wilayah DKI Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Banyumas, yang mampu memvaksinasi 1,6 juta orang.

Sementara Wagub Sumut Musa Rajekshah menyampaikan apresiasi atas dibukanya sentra vaksinasi Covid-19 oleh Kementerian BUMN. Karena itu, kepada masyarakat dirinya mengimbau agar antusias datang ke tempat tersebut untuk mendapatkan vaksin.

“Sampai saat ini, sudah lebih dari 900 ribu orang yang divaksin di Sumut. Kami juga terima kasih kepada seluruh kepala daerah se-Sumut yang terus melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 dan kegiatan vaksinasi di tempat masing-masing,” sebut Musa Rajekshah, didampingi Wakil Walikota Medan Aulia Rahman.

Sebelumnya, Wakil Walikota Medan Aulia Rahman mengucapkan terima kasih kepada Menteri BUMN dan Wagub Sumut karena terus mendukung vaksinasi di Kota Medan.

“Kota Medan menjadi salah satu kota terbanyak menerima vaksin, itu semua berkat dukungan Pemerintah Pusat dan Daerah (Pemprov Sumatera Utara). Semoga perekonomian kita khususnya di Kota Medan segera pulih,” harapnya.

OM-zan

Tinggalkan Balasan