MEDAN l okemedan. Kerumunan terjadi restoran cepat saji Mc Donald’s yang berada di sudut persimpangan Jalan SM Raja – Jalan Pelangi Medan, Rabu (9/6/21) siang. ,
Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan program Pemerintah Kota Medan yang gencar menertibkan tempat usaha dari kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
Ratusan driver ojek online mengantre, untuk menjemput pesanan pelanggan tanpa menerapkan protokol kesehatan (prokes). Mereka tak bisa meng-cancel orderan.
“Lagi ada promo, semua pesanan yang masuk ke aplikasi.untuk produk BTS Meal. Jadi kami di sini mengantre ini,” ujar seorang driver, Rudi.
Rudi dan rekan-rekannya mengatakan, khusus hari ini Mc Donalds mengadakan promo tersebut. Dari beberapa outlet MC Donalds yang ada di Kota Medan, hanya di sudut persimpangan Jalan SM Raja – Jalan Pelangi yang buka.
“Parah kali Mc D yang di sini, nggak bisa di cancel pula itu,” katanya.
Belum ada tindakan tegas dari gugus tugas untuk membubarkan kerumunan tersebut. Hingga pukul 12.43 WIB, jumlah driver kian bertambah. Sejumlah bertindak mengatur arus lalulintas.
Mediasi sedang dilakukan untuk mencari solusi agar kerumunan dibubarkan
belum mendapatkan jalan keluar. Keduanya bersikukuh masih melakukan koordinasi ke pusat (Jakarta).
Irwansyah perwakilan aplikasi GoJek mengatakan, kehadirannya ke Mc Donald’s Jalan SM Raja – Jalan Pelangi Medan, untuk menghandle kerumunan mitra mereka (driver) yang sedang mengantre menjemput produk yang sedang promo.
“Kami sedang berkoordinasi, untuk paling tidak mitra kami jangan berkerumun di sini,” katanya.
Sementara itu, Restaurant General Manager Mc Donald’s Sisingamangaraja Marthawathy mengakui hari ini ada promo makanan, hingga membuat membludaknya driver GoJek yang mengantre di outlet mereka.
“Seluruh Indonesia, kita ada promo hingga 7 Juli nanti. Tapi kalau di sini, (hari ini) dibatasi hanya 2.000 paket saja,” katanya.
Marthawathy juga tidak menyangka promo yang mulai dibuka pukul 11.00 WIB tadi, ternyata mendapat antusias dari pelanggan setia mereka.
“Kita masih mengupayakan untuk meng-cancel ini,” katan Marthawathy di hadapan petugas.
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Medan di lokasi bersama petugas Satpol PP. Namun, belum ada tanda kerumunan akan dibubarkan, sementara jumlah driver yang datang kian bertambah.
Pihak Kecamatan Medan Kota bersama kepolisian setempat turun tangan untuk membubarkan kerumunan driver ojek online (ojol) yang terjadi di restoran siap saji Mc Donald’s Jalan SM Raja-Jalan Pelangi Medan, Rabu (9/6/21).
Camat Medan Kota Tengku Chairuniza kemudian memanggil pimpinan Mc D dan penanggungjawab aplikasi ojol. Kemudian, driver ojol diarahkan untuk bisa tertib menunggu pesanan.
“Kita juga terkejut melihat ini. Pimpinan di Mc D tidak ada pemberitahuan ke kita soal promo ini, yang mengakibatkan driver ojol membludak,” katanya.
OM – dedi