MEDAN | okemedan. Meski masih dalam situasi Pandemi Covid-19, pihak pengelola Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Medan sudah membuka reservasi pemakaian gedung. Bahkan booking atau reservasi pemakaian gedung ataupun Aula sudah terjadwal sampai dengan di bulan Juni 2021.
Hal itu dikatakan Kepala UPT Asrama Haji Medan Ramlan Sudarto kepada wartawan di Medan, Rabu (10/2/2021).
Pemesanan dan pemakaian gedung atau aula seperti resepsi pernikahan, seminar, pertemuan.
“Namun yang namanya layanan manasik haji kita belum buka karena itu pasti pengguna mengumpulkan ataupun kerumunan masyarakat, banyak, terkhusus manasik untuk tingkat anak Raudhatul Atfal itu memang belum sama sekali kita buka,” katanya.
Sebab, hal itu juga mengikuti instruksi dari Menteri Agama nomor 1 tahun 2021 yang harus tetap menerapkan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, membatasi mobilitas dan interaksi, dan menjauhi kerumunan).
Terkait dengan kerumunan itu , makanya sampai saat ini belum membuka layanan untuk manasik tingkat anak-anak dan kalau untuk yang kegiatan resepsi ataupun pesta pernikahan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
“Karena setiap ada event ,kita selalu membuat laporan pra dan pasca ke Dinas Pariwisata Kota Medan yang ditunjuk sebagai Satgas Covid-19,” tegasnya.
Kata Ramlan Sudarto, untuk pemakaian untuk sementara ini masih membuka 3 gedung yakni, gedung Madinatul Hujjaj, gedung Jabal Nur dan gedung Quba.
“Padahal UPT Asrama Haji Medan kita kan ada beberapa gedung, namun hingga kini, kita masih membatasi 3 gedung itu dulu, agar Asrama Haji ini tidak menjadi Cluster baru untuk penyebaran covid-19 ,” sebutnya.
Menyinggung untuk sistem kerja pegawai, masih tetap terapkan semua masuk kerja, tapi dibatasi waktunya.
OM-wan