You Tube Perpanjang Suspend Akun Donald Trump. Ini Alasannya

OkeBiz20 Dilihat

WASHINGTON | OKemedan. YouTube memperpanjang suspend akun You Tube Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Hal ini dilakukan untuk mencegahnya mengunggah video atau streaming langsung yang bisa mengganggu suasana kondusif jelang pelantikan Presiden AS terpilih Joe Biden.

Platform streaming video milik Alphabet ini melarang Trump pada 12 Januari selama minimal satu pekan karena melanggar kebijakannya terkait penghasutan tindak kekerasan yang memancing para pendukungnya menyerbu gedung Capitol Hill saat Kongres melakukan rapat mengesahkan kemenangan Joe Biden pada 6 Januari.

Trump dijadwalkan akan mengosongkan Gedung Putih pada hari Rabu (20/1/2021) waktu AS saat Biden dilantik. Dalam sebuah video yang diunggah sebelumnya pada hari Selasa ke saluran You Tube Gedung Putih, Trump mengecam debat ‘shutting down’.

“Di Amerika, kami tidak menekankan harus menyerah mutlak atau memaksakan kekakuan kuno ortodoks yang kaku dan pidato yang menghukum. Kami hanya tidak melakukan itu,” katanya seperti dikutip dari Reuters, Rabu (20/1/2021).

Untuk diketahui, saat Trump menggunakan media sosial untuk menantang hasil pemilu 3 November 2020, para pendukungnya mengikutinya dengan retorika kekerasan dan secara terbuka merencanakan untuk menggeruduk Gedung Capitol Hill pada 6 Januari.

Insiden ini pun memicu kritik terhadap YouTube karena dianggap gagal mengambil keputusan. Para aktivis mengancam akan memboikot iklan YouTube jika tidak melarang Trump secara permanen. Sementara itu, media sosial lain seperti Twitter dan Facebook pun memblokir akun Trump tanpa batas waktu.

Alphabet dan CEO Google Sundar Pichai mengatakan, You Tube memperlakukan Trump dengan cara yang sama seperti memperlakukan pengguna lain dan tidak akan menghentikan akunnya kecuali dia melanggar kebijakan layanan sebanyak tiga kali dalam 90 hari.

OM – detik.com

Tinggalkan Balasan